Ramai Komentar di Akun BGN, Pegawai Dapur MBG Protes: Woiii, Bayar Noh, Belum Digaji!

Ramai Komentar di Akun BGN, Pegawai Dapur MBG Protes: Woiii, Bayar Noh, Belum Digaji!

GELORA.CO - Unggahan terbaru Badan Gizi Nasional (BGN) di akun Instagram resmi @badangizinasional.ri mendadak ramai bukan karena programnya, tapi karena protes soal gaji pegawai dapur MBG. Kolom komentar di postingan yang dilansir pada Senin, 10 November 2025 itu dipenuhi keluhan para pegawai dapur program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mengaku belum menerima gaji sejak Oktober. Padahal, unggahan tersebut menampilkan suasana riang di SDN Kalibaru 07 Pagi, Cilincing, Jakarta Utara. “Keceriaan tak hanya datang dari tawa mereka, tapi juga dari energi positif setelah menikmati Makan Bergizi Gratis,” tulis takarir dalam foto itu. Namun yang muncul di kolom komentar justru lontaran emosi para pekerja. “Gaji SPPI Batch 3 belum cair dari tanggal 6 bulan kemarin, telat terus!” tulis akun @myname_is_i***. Sementara akun lain, @***disanjaya889, menyinggung soal komitmen Badan Gizi Nasional terhadap Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI). “Kalian leha-leha di atas sana, sedangkan kami di bawah banyak keluhan. SPK sudah ditandatangani pakai materai. Terus fungsinya apa? Bungkus gorengan?” ujarnya. Tak berhenti di situ, seorang pengguna lain menuliskan komentar yang mencuri perhatian, "Woiiiii bayar noh, banyak yang belum digaji!” Seruan tersebut mendapat banyak dukungan dari warganet lain yang juga menandai akun resmi BGN, meminta kejelasan pembayaran gaji para pekerja lapangan. BGN Akui Ada Masalah Administrasi soal Gaji Pegawai Dapur MBG Menanggapi hal itu, Kepala BGN Dadan Hindayana membenarkan adanya keterlambatan pembayaran gaji SPPI. Ia menyebut penyebabnya adalah persoalan administrasi internal. “Masalah administrasi saja,” ujarnya lewat pesan singkat, Senin, 10 November 2025. Dadan memastikan semua pembayaran akan diselesaikan dalam waktu dekat. “Minggu ini selesai semua,” tegasnya. Sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 11 Tahun 2024, besaran gaji SPPI diatur setara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), yakni antara Rp3,2 juta hingga Rp5,26 juta per bulan tergantung golongan dan masa kerja.*** Sumber: konteks

Gibran Nggak Gentle Hadapi Kasus Ijazah

Gibran Nggak Gentle Hadapi Kasus Ijazah

Persoalan ijazah Sekolah Menengah Atas (SMA) yang disoal publik, seharusnya dihadapi Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka dengan memberikan keterangan sejelas-jelasnya di muka umum.Hal tersebut disampaikan politisi senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Panda Nababan, saat ditemui RMOL, di kawasan Tebet, Jakarta Pusat, Minggu 9 November 2025.Panda memandang, persoalan ijazah SMA Gibran yang disoal Roy Suryo cs hingga mengkonfirmasi langsung ke UTS Insearch Sydney, Austra.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/politik/read/2025/11/10/686262/gibran-nggak-gentle-hadapi-kasus-ijazah

Pramono Temui Airlangga, Minta Dukungan Kota Tua dan Sumber Waras Jadi PSN

Pramono Temui Airlangga, Minta Dukungan Kota Tua dan Sumber Waras Jadi PSN

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menemui Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta pada Senin, 10 November 2025.Menurut Pramono, kedatangannya untuk membahas pengembangan kawasan Kota Tua dan Sumber Waras sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).Hari ini saya beserta jajaran Balai Kota meminta waktu dan menghadap Bapak Menko Perekonomian untuk urusan dua hal. Pertama berkaitan dengan Kota Tua, karena kami dengan Danantara dan Kementerian.. Baca selengkapnya di https://rmol.id/politik/read/2025/11/10/686263/pramono-temui-airlangga-minta-dukungan-kota-tua-dan-sumber-waras-jadi-psn